Pandeglang, Program studi AKL SMKN 10 Pandeglang bersinergi dengan Komunitas Inspirasi Nabawiyah (KoIN), 50 orangtua siswa kelas XI mengikuti program parentime #2, kegiatan parenting secara berkala ini sebagai bentuk tanggungjawab pendidikan secara bersama. Tema kali ini mengangkat “Menjadi Sahabat di Fase Aqil dan Baligh. Eneng Sutihat, S.Sos sebagai penanggung jawab sekaligus guru BP dan PIC Rumah Baca Inspirasi Al Mazindarani menyampaikan : “Kami berupaya berbagi sharing, betapa pentingnya pendidikan keluarga dan mendampingi masa aqil balighnya, kedepan diharapkan anak-anak dan orangtua terbangun komunikasi yang lebih terjalin dan berkualitas.”
Kaprog. Keahlian AKL, Sofyan Anugrah menegaskan bahwa program parenting ini sudah berjalan tiga tahun terakhir, “Diharapkan pembelajaran andragogik ini sebagai bagian tidak terpisahkan dalam lingkungan pendidikan yang lebih holistik, anak-anak butuh kenyamanan rumah dalam belajar dan berkomunikasi dengan keluarganya”. Dalam event ini pemateri dari KoIN, Nursaidah S.Sos. meyampaikan dalam seminar ini tentang tanda tanda emosional dan fisik anak fase aqil baligh yang terkadang tidak seimbang, anak pasti baligh tetapi belum tentu melewati fase aqilnya, orang tua sangat berperan di rumah, karena merekalah yang tahu persis sisi pribadi dan emosional anak.
Bukan hanya wawasan dan ilmu keluarga yang didapatkan orang tua siswa, hal ini juga sebagai bentuk komunikasi dengan sekolah, keterkaitan program di SMK Negeri 10 Pandeglang. Momen ini juga KoIN menyerahkan program satu paket buku wakaf literasi senilai Rp. 5.950.000,- untuk pojok literasi Rumah Baca Inspirasi Al Mazindarani.